Tips Memilih Indukan Perkutut Berkualitas Bagus– Buka Mata. Tips/ cara memilih indukan perkutut berkualitas bagus dapat dilakukan dengan berbagai cara. Semoga artikel yg berjudul "Tips Memilih Indukan Perkutut Berkualitas Bagus" ini bermanfaat. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih indukan burung perkutut:
A. Memilih Jantan & Betina
Berikut adalah ciri-ciri perkutut jantan & betina yg telah dewasa.
1. Ciri-ciri perkutut jantan
- Ciri-ciri perkutut jantan adl mempunyai raut muka yg berkesan garang, kulit yg mengelilingi mata terlihat tebal & bulat sehingga sorot matanya menjadi terlihat tajam, pupur (bulu putih keabu-abuan di kepala) lebih dari separuh kepala, kepala tipis, & ekor panjang. Warna bulu kepala perkutut jantan terlibat lebih terang dibanding kepala perkutut betina. Perkutut jantan memiliki paruh yg panjang, tebal, & melengkung. Tubuhnya secara keseluruhan terlihat lebih besar dari pada perkutut betina. Setelah dewasa, kelamin perkutut jantan akan menampakkan perilaku seksual yg khas jika berdekatan dgn betina, yaitu berbunyi sambil menganggukkan kepala di dekat seekor betina.
2. Ciri-ciri perkutut betina
- Burung perkutut betina mempunyai raut wajah sayu, kulit yg mengelilingi mata terlihat tipis sehingga sorot matanya terkesan sayu, tubuhnya lebih kecil dari pada jantan, pupur tidak lebih dari separuh bagian kepala (sehingga warna bulu kepalanya terkesan gelap), kepala kecil & bundar, paruh lurus, serta ekor pendek. Jika dilihat secara keseluruhan.
B. Memilih Induk yg Bersuara Bagus
- Jika didengar dgn seksama, setiap perkutut ternyata memiliki suara khas yg berbeda dgn perkutut lainnya. Bagi yg sudah terbiasa memperhatikan suara perkutut, tanpa harus melihat burungnya pun akan tahu antara perkutut yg satu dengan yg lain karena masing-masing burung perkutut mempunyai kekhasan tersendiri. Shg tidak ada suara perkutut yg sama namun hanya mempunyai kemiripan saja.
- Ragam suara perkutut dpt didengar pada suara depan, suara tengah, & suara belakang. Ragam suara juga dpt diketahui melalui kejelasan jeda antara suara depan, tengah, & belakang; tempo dari bunyi ke bunyi; bening tidaknya suara; serta kestabilan suara.
- Suara perkutut yg didengar oleh telinga manusia jika disederhanakan menjadi tulisan, kira-kira terbaca “Hur…ketek…kuk”. Bunyi burung perkutut ada juga yg berbunyi “Wao…ketek…kung” atau “Klao/kleo… ketek…kung”.
- Suara hur, wao, atau klao/kleo disebut suara depan. Suara depan ini sangat bervariasi: ada yg terdengar panjang, sedang, & pendek. Suara ketek disebut suara tengah. Suara ini juga bervariasi: ada yg satu kali, satu setengah kali, dua kali, & sebagainya. Perkutut yg suara tengahnya satu kali kalau berbunyi kira-kira terdengar “Hur…ketek…kuk”. Yg satu setengah kali terdengar “Hur… ketepek…kuk”. Yg dua kali terdengar “Hur…ketek-ketek…kuk”. Suara kuk atau kung disebut suara belakang. Suara belakang ini pun juga bervariasi: ada yg pendek, ada yg panjang berdengung, & sebagainya.
Induk yg dipilih, baik jantan atau betina, sebisa mungkin memenuhi kriteria suara yg bagus. Suara perkutut dikatakan bagus jika memenuhi kriteria berikut.
1) Memperdengarkan suara depan (klao atau kleo) yg panjang.
2) Memperdengarkan suara tengah tebal & jelas.
3) Memperdengarkan suara belakang (kung) panjang berdengung.
4) Memiliki jeda yg jelas antara suara depan, tengah, & belakang.
5) Antara satu suara dgn suara berikutnya bertempo tetap.
6) Suara terdengar bening (kristal), bergema, & tidak terhambat.
7) Memperdengarkan suara yg stabil, tidak terpengaruh oleh perubahan suasana lingkungan.
- Jika seekor perkutut dpt memperdengarkan suara yg memenuhi kriteria seperti itu, burung tersebut dpt dibilang bagus. Jarang sekali perkutut yg dpt memenuhi semua kriteria tersebut. Oleh karena itu, burung yg mampu memenuhi kriteria seperti itu pasti berharga sangat mahal. Demikian juga dgn keturunannya.
- Meskipun tidak 100% suara induk diwariskan ke keturunannya, pembeli akan tetap mendengarkan suara induk sebelum membeli keturunannya. Paling tidak induk yg bersuara bagus juga akan mengangkat harga keturunannya.
C. Mengetahui Garis Keturunan
- Induk yg berkualitas biasanya juga memiliki hubungan darah dgn perkutut-perkutut juara. Untuk memilih induk burung perkutut sebaiknya tahu hubungan darah, garis keturunan, atau silsilah inilah yg perlu diketahui oleh peternak. Meskipun suaranya tak begitu bagus, seekor perkutut bisa dipilih sebagai induk jika memiliki hubungan darah dgn perkutut juara. Adanya hubungan darah ini membuat perkutut bersangkutan memiliki peluang menghasilkan keturunan bersuara bagus.
- Burung perkutut yg menang dlm konkurs selalu berasal anakan burung perkutut dari induk yg kualitasnya bagus bukan dari yg berasal dari induk asal asalan. Seandainya ada, itu jarang sekali terjadi. Dgn mengetahui garis keturunan atau silsilah perkutut, peternak mempunyai harapan perkututnya kelak akan menghasilkan keturunan yg berkualitas.
D. Jangan Memilih yg Cacat Fisik
- Secara fisik, perkutut yg akan dijadikan induk harus normal. Mata buta, kelopak mata tidak simetris, kelopak mata tidak menutup sempurna, & jari kaki putus merupakan cacat fisik yg paling mudah diamati. Dgn melihat sepintas, cacat fisik seperti ini akan ketahuan. Akan berbeda jika cacat fisiknya adalah pincang, sayap terkulai, atau tulang dada bengkok, shg cacat seperti ini memerlukan pengamatan yg lebih cermat utk mengetahuinya. Perkutut yg pincang terlihat pada saat berjalan. Oleh karena itu, perlu diamati pada saat berjalan. Sayap yg terkulai terlihat jelas pada saat perkutut tidak melakukan aktivitas gerak. Pada saat diam, sayap yg normal terlihat rapat ke tubuh. Tulang dada yg bengkok baru kelihatan jika dada perkutut diraba dgn jari.
E. Jangan Memilih Induk Hasil Tangkapan dari Alam
- Walaupun harganya murah, jangan sekali-kali memilih perkutut tangkapan dari alam sebagai induk. Burung hasil tangkapan memiliki perilaku liar. Dlm sangkar kecil, burung seperti ini sulit berkembang biak. Lebih baik jika memilih burung hasil penangkaran. Perkutut hasil penangkaran lebih terbiasa dgn manusia & sudah terbiasa berkembang biak dlm kandang.
Special Thanks to :
1. Allah SWT
2. Pengunjung
3. Pengiklan
4. GOOGLE.CO.ID
5. BLOGGER.COM
The item being reviewed
4
5
24
ARTIKEL TERKAIT:
0 comments:
Posting Komentar