Para ahli menyimpulkan bahwa kecanduan seks merupakan aktivitas seks yang tidak terkontrol. Pecandu seks akan selalu mencari peluang untuk selalu bisa berhubungan seks setiap saat. Pecandu seks dapat terlihat pada perilakunya antara lain:
- Menyukai hal yang porno secara berlebihan
- Ekshibisionis dan sejenisnya
- Suka telepon atau internet yang berbau seks.
- Terlalu sering masturbasi
- Seks yang beresiko.
Seks dapat membuat orang ketergantungan sama seperti halnya ketergantungan pada alkohol. Selama melakukan hubungan seks, tubuh akan melakukan reaksi kimia yang akan membuat tubuh menjadi tenang dan nyaman.
Menurut salah satu pakar mengenai perilaku penyimpangan dan kecanduan seks bahwa gejala yang mesti di waspadai antara lain :
- Merasa bahwa tindakan sudah tidak terkontrol lagi
- Kecenderungan untuk melakukan seks yang beresiko tinggi.
- Suka fantasi seksual
- Merasa tidak mampu untuk menghentikan sikap, walaupun tahu akan segala konsekuensinya.
- Selalu menginginkan aktivitas seksual yang lebih
- Banyak menghabiskan waktu untuk memenuhi keinginan seksual dan seputar seksual..
- Lebih mengutamakan kepentingan seksual daripada kepentingan sosial, urusan pekerjaan dan hiburan
- Selalu menginginkan untuk melakukan hal yang berbau seksual
Kebanyakan penderita akan merasa kesulitan untuk merubah perilakunya sendiri. Hal yang dapat menyembuhkannya adalah dengan terapi/pengobatan. Proses pengobatan dapat berupa serangkaian terapi mengenai kesehatan seksual, hubungan cinta yang sehat, pernikahan. Terkadang obat seperti Prozac atau Anafranil digunakan untuk menahan dorongan seksual yang berlebihan. Yang terpenting adalah menyadari bahwa dirinya mempunyai masalah dan bertekad untuk berubah.
Special Thanks to :
1. Allah SWT
2. Pengunjung
3. Pengiklan
4. GOOGLE.CO.ID
5. BLOGGER.COM
The item being reviewed
4
5
24
ARTIKEL TERKAIT:
0 comments:
Posting Komentar