Tips : Cara Beternak Ayam Bangkok/ Aduan - Buka Mata. "Cara beternak ayam bangkok" kalau untuk mengawinkan saja mungkin semua orang bisa, namun ada perihal yang sulit adalah mencari bakal induk ayam Bangkok yang bagus/ berkualitas. Mengawinkan induk bisa dilakukan di kandang umbaran atau dapat dengan sistem kawin tembak-doddogan. Caranya induk betina dipegangi, kemudian induk jantan akan mengawini betina yang dipegang tadi. Cara seperti ini paling efektif & cepat menghasilkan keturunan. Induk jantan yang baik biasanya tidak terlalu sulit dikawinkan dengan cara dogdogan.
Apabila induk jantan tidak mau mengawini induk betinanya dengan cara dogdogan, maka sebaiknya induk jantan & induk betina dikawinkan di dlm kandang umbaran saja. Cara beternak ayam Bangkok dengan perkawinan secara alamiah terhitung cukup gampang dilakukan & murah dibandingkan dengan cara inseminasi karena tidak perlu mengeluarkan biaya khusus untuk membeli peralatan inseminasi.
Induk betina ayam bangkok yg telah dikawinkan akan bertelur seminggu kemudian setelah proses perkawinan. Induk betina ayam bangkok bertelurnya terbatas, kurang dari 20 butir setiap periodenya. Telur ayam bangkok tersebut dapat dierami oleh induknya atau dapat dengan mesin tetas. Dalam produksi anak ayam Bangkok yang berskala kecil dapat dilakukan dengan dierami sendiri oleh induknya, namun jika sudah berskala besar maka akan kesulitan sehingga memerlukan alat bantu berupa mesin penetas.
Anak ayam akan menetas setelah dierami induknya selama 21 hari atau sama dgn penetasan menggunakan mesin tetas. Anak ayam yg baru menetas bisa ditempatkan dikandang postal yang dilengkapi dgn pemanas yg berfungsi sebagai induk buatan setelah berumur dua hari.
Apabila induk jantan tidak mau mengawini induk betinanya dengan cara dogdogan, maka sebaiknya induk jantan & induk betina dikawinkan di dlm kandang umbaran saja. Cara beternak ayam Bangkok dengan perkawinan secara alamiah terhitung cukup gampang dilakukan & murah dibandingkan dengan cara inseminasi karena tidak perlu mengeluarkan biaya khusus untuk membeli peralatan inseminasi.
Induk betina ayam bangkok yg telah dikawinkan akan bertelur seminggu kemudian setelah proses perkawinan. Induk betina ayam bangkok bertelurnya terbatas, kurang dari 20 butir setiap periodenya. Telur ayam bangkok tersebut dapat dierami oleh induknya atau dapat dengan mesin tetas. Dalam produksi anak ayam Bangkok yang berskala kecil dapat dilakukan dengan dierami sendiri oleh induknya, namun jika sudah berskala besar maka akan kesulitan sehingga memerlukan alat bantu berupa mesin penetas.
Anak ayam akan menetas setelah dierami induknya selama 21 hari atau sama dgn penetasan menggunakan mesin tetas. Anak ayam yg baru menetas bisa ditempatkan dikandang postal yang dilengkapi dgn pemanas yg berfungsi sebagai induk buatan setelah berumur dua hari.
Satu hal yg perlu diperhatikan dlm cara beternak ayam bangkok adalah tidak mengawinkan saudara sekandung (berinduk sama). Namun perkawinan antara induk-F1 & anak-F2 masih diperkenankan. Begitu juga dgn perkawinan antara induk-F1 & cucu-F3.
Special Thanks to :
1. Allah SWT
2. Pengunjung
3. Pengiklan
4. GOOGLE.CO.ID
5. BLOGGER.COM
The item being reviewed
4
5
24
ARTIKEL TERKAIT:
0 comments:
Posting Komentar